Dandrem ; Dua Rekor MURI Itu Untuk Masyarakat NTB

Lombok Tengah, sasambonews.com. Korem 162/Wira Bakti berhasil mencetak dua rekor MURI sekaligus. Diantaranya, rekor pengibaran bendera merah putih dengan jumlah peserta terbanyak, menembus angka lebih dari 40 ribu perserta. Selanjutnya, rekor MURI menulis lapaz Allah di kain putih sepanjang 1 km lebih.

Kedua rekor MURI tersebut pun sudah resmi masuk dalam daftar rekor MURI Indonesia. Hal itu ditandai dengan penyerahan piagam rekor MURI oleh Manager MURI Indonesia Sri Widayati kepada Danrem 162/WB, Kol.CZI. Lalu Rudy Irham Srigede, ST. M.Si langsung diacara kegiatan. “Sudah banyak rekor MURI yang dicatat oleh NTB. Dan dengan rekor MURI ini makin menambah panjang daftar rekor MURI di NTB,” ungkap Sri Widayati usai melakukan penyerahan rekor MURI ke Danrem.

Ditempat yang sama, Danrem 162/WB, Kol. CZI Lalu Rudy Irham Srigede, ST. M.Si, mengatakan catatan rekor MURI yang berhasil diraih kali ini dipersembahkan bagi seluruh masyarakat NTB. Terlebih lagi masyarakat di Pulau Lombok. Karena atas dukungan dan partisipsi masyarakatlah rekor tersebut bisa terwujud.

Dijelaskannya, rangkaian kegiatan Tabligh Akbar dan Halal Bihalal sendiri digelar sebagai wahana silaturahmi. Kegiatan ini juga, bukan hanya kegiatan seremoni dan religius semata melainkan ajang silaturrahmi.

Dengan begitu, diharapkan rasa persatuan dan kesatuan antara semua elemen masyarakat bisa semakin erat dan kuat terbangun. Sebagai modal penting bagi daerah ini untuk terus membangun. Sehingga kedepan, NTB bisa menjadi daerah yang benar-benar maju.

Kegiatan tersebut juga disemarakkan dengan pameran Alat Utama Sistem Pertahanan (Alusista) yang dimiliki jajaran TNI. Baik TNI Angkasa Darat (AD), Angkatan Laut (AL) maupun Angkatan Udara (AU). Ditambah alat pertahanan kepolisian. Termasuk kegiatan penerimaan calon anggota TNI. “Jadi selain ada pameran Alusista, digelar pula penerimaan calon anggota TNI lagngsung dilapangan ini,” katanya.

Akhir kegiatan, puluhan ribu peserta yang hadir mendapatkan tauziah dari Syeikh Ali Jaber. Walaupun pada sebelumnya, ribuan jamaah dihibur oleh penyanyi religius Opik dan Hafiz cilik Fuadi.

Dalam tauziah Syekh Ali Jaber menyerukan agar umat islam tetap cinta damai. Dengan itu, ia berharap umat Islam didaerah ini bisa terus mengibarkan bendera kedamaian. Karena saat ini, bangsa Indonesia tengan dihadapkan dengan berbagai persoalan. Untuk itu, umat Islam diharapkan bisa menjadi contoh terdepan, dalam memberi tauladan yang baik bagi umat beragama lainnya dinegeri ini. “Kita sebagai umat yang cinta damai harus bisa menjadi contoh bagi yang lain,” pungkasnya. |dk

Via Berita NTB