Berita NTB
Lombok Tengah, sasambonews.com. Tanaman padi petani yang mengalami puso terus meluas. Sebelumnya hanya 14 hektar tanaman padi mengalami gagal panen kini bertambah menjadi 33 hektar.
Sekretaris Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Lombok Tengah Ir. Irman mengatakan jumlah padi yang mengalami puso diperkirakan akan terus bertambah seiring dengan masih lamanya musim paceklik ini. " kita perkirakan akan bertambah lagi mengingat musim kemarau ini masih panjang" kata Irman di Kantor DPRD Loteng kemarin.
Dua mengatakan penyebab fuso dikarenakan air irigasi tidak ada mengalir, selain itu tanaman padi telat ditanam. "Yang mengalami fuso karena terlambat tanaman dan juga bukan daerah irigasi teknis tetapi tadah hujan" papar dia.
Terhadap petani yang merugi pemda tidak akan menggantirugi karena melanggar pola tanam. " tidak ada ganti rugi cuma nanti kita berikan bantuan bibit unggul gratis" jelasnya. Am
Tanaman Padi Puso Semakin Meluas
Ir. Irman |
Sekretaris Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Lombok Tengah Ir. Irman mengatakan jumlah padi yang mengalami puso diperkirakan akan terus bertambah seiring dengan masih lamanya musim paceklik ini. " kita perkirakan akan bertambah lagi mengingat musim kemarau ini masih panjang" kata Irman di Kantor DPRD Loteng kemarin.
Dua mengatakan penyebab fuso dikarenakan air irigasi tidak ada mengalir, selain itu tanaman padi telat ditanam. "Yang mengalami fuso karena terlambat tanaman dan juga bukan daerah irigasi teknis tetapi tadah hujan" papar dia.
Terhadap petani yang merugi pemda tidak akan menggantirugi karena melanggar pola tanam. " tidak ada ganti rugi cuma nanti kita berikan bantuan bibit unggul gratis" jelasnya. Am
Via
Berita NTB
Posting Komentar