LOMBOK TENGAH, sasambonews.com,- Lampu hijau telah diberikan Ketua Umum DPP Partai Gerindra, H Prabowo Subianto kepada DPD untuk tentukan sikap calon yang akan diusung pada Pilgub 2018 mendatang. Namun, nama Ketua DPD I Partai Golkar santer terdengar akan diusung partai yang berlambang Kepala Burung Garuda itu. “Kita serahkan ke DPD" ungkapnya sambil memasuki mobilnya saat bertemu Bupati HM Suhaili FT di Pendopo Bupati Salasa (7/3).

Sementara, Ketua OKK DPD Partai Gerindra NTB sekaligus Wakil Bupati Loteng Lalu Pathul Bahri telah memastikan dukungan ke Ketua DPD I Partai Golkar NTB, HM Suhaili. “Dukungan Gerindra ke pak Suhaili,” tegasnya disela-sela Silaturahim Ketua Umum DPP Partai Gerindra di Alun-Alun Tastura.

Ketika disinggung calon yang akan mendampingi Suhaili dari kader partai Gerindra, ia menjawab masih di istiharahkan. “Kalau yang itu kita masih istiharahkan,” ujarnya.

Sedangkan, Wakil Ketua DPD Partai Gerindra NTB sekaligus Wakil Ketua DPRD NTB Mori Hanafi telah memastikan dirinya untuk tetap maju. “Kalau memang partai meminta, saya siap maju dan secara pribadi saya siap maju,” katanya.

Ketika disinggung, calon yang mendampinginya. Ia menjawab masih dalam proses. Ketika ditanya, apakah bersama Suhali, ia katakan segala kemungkinan ada. Tapi, secara malu-malu, Mori katakan kalau secara formal memang belum bisa dikatakan. Namun, kalau secara bahasa isarat, sudah bisa dicium akan berpasang dengan siapa. “Yang pasti Partai Gerindra akan mengusung kadernya sediri. Tapi, kalau dilihat partai Golkar sudah final mendukung Suhaili sebagai Gubernur. Sehingga kemungkinan Partai Gerindra tidak mengambil posisi sebagai Gubernur tapi kemungkinan sebagai wakil,” terangnya.

Apalagi katanya, komunikasi antara partai Golkar dan Gerindra nyaman-nyaman saja. Dan dimana-mana Partai Golkar dan Gerindra dalam pemilihan Kepala Daerah juga selalu menang. “Jadi kenapa tidak kita coba di NTB,” ujarnya.

Begitu pula Ketua DPD I Partai Golkar NTB, HM Suhaili FT ketika disinggung akan berpasang dengan Mori terlihat malu-malu. “Semua masih ada kemungkinan. Dan ini masih dalam proses,” kata Suhaili.

Sedangkan, komunikasi dengan partai Gerindra, ia jawab tidak ada masalah. Dan semuanya baik-baik dan lancar-lancar saja. “Insya Alllah semuanya akan kita sampaikan nanti, kalau sudah saatnya. Kalau sekarang semuanya masih dalam proses,” tungkasnya.  |dk