Polisi Ungkap Penyebab Gas LPG3 Kg Langka, Ini Penyebabnya
Lombok Tengah, SN - Menindaklanjuti keluhan masyarakat terkait kelangkaan gas LPG 3 Kg di Kabupaten Lombok Tengah, Sat Reskrim Polres Lombok Tengah lakukan inspeksi mendadak ke Stasiun Pengisian dan Pengangkutan Bulk Elpiji (SPPBE) PT. Permata Indah Dewata.
Kasat Reskrim Polres Lombok Tengah, IPTU Lukluk Il Maqnun, S.Tr.K., S.I.K.,M.H, mengatakan bahwa pengecekan ini merupakan bagian dari upaya kepolisian untuk memastikan ketersediaan dan kelancaran distribusi barang kebutuhan pokok masyarakat.
"Berdasarkan hasil pengecekan yang dilakukan oleh anggota Unit Tipidter di SPPBE Labulia, ditemukan bahwa ketersediaan stok di tingkat agen atau SPPBE berada dalam kondisi normal dan aman," kata IPTU Lukluk Il Maqnun, S.Tr.K., S.I.K., M.H, saat dikonfirmasi, Minggu.
Namun, hasil temuan di lapangan mengidentifikasi akar permasalahan kelangkaan ditingkat konsumen. Menurut laporan yang diterima, penyebab utama kelangkaan gas LPG 3 kg adalah ditiadakannya pasokan stok tambahan dari Pertamina ke pangkalan-pangkalan.
"Akibat ditiadakannya stok tambahan tersebut, terjadi ketidakseimbangan antara tingginya permintaan masyarakat dengan jumlah stok yang tersedia di pangkalan. Inilah yang menjadi penyebab utama kelangkaan," jelasnya lebih lanjut.
Ia menyampaikan pihaknya akan terus melakukan monitoring dan berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk mencari solusi terbaik agar pasokan gas LPG 3 kg kembali stabil dan kebutuhan masyarakat dapat terpenuhi.
"Kami imbau masyarakat untuk tetap tenang dan serta tidak melakukan pembelian dalam jumlah berlebihan (panic buying) supaya masyarakat yang lain yang lain bisa tercover untuk mendapatkan gas LPG 3 kg," pungkasnya.
Posting Komentar