Berita NTB
Sosial Ekonomi
Eceng Gondok Bikin Puyeng, BWS Datangkan Kapal Dari Jerman
Lombok Tengah, sasambonews.com- Seperti
pepatah mengatakan hilang satu tumbuh seribu. Pepatah ini sepertinya menggambarkan
bagaimana sulitnya membasmi eceng gondok yang ada di Dam Batujai. Belum selesai
dikeruk dan diangkat ke permukaan, Eceng Gondok ini kembali berkembang biak.
Pihak
BWS sendiri sudah berbagai upaya untuk membasmi tanaman air itu akan tetapi
selalu gagal. Secara manual tentu sangat tidak masuk akal bisa mengangkat eceng
gondok yang sudah hamper menutupi setengah dari luas bendungan tersebut. Karena
itu BWS melakukan pengangkatan besar besaran tanaman itu dengan melibatkan alat
berat. Tidak hanya menggunakan alat berat untuk mengangkatnya, bahkan pihak BWS
sudah membuat sejumlah perahu untuk mengangkatnya namun BWS sendiri mengaku
masih kuwalahan.
Kepala
BWS Wilayah I Asdin Julaidy akan membersihkan eceng gendok dengan menambah
armada pembersih yakni alat khusus untuk membersihkan sampah dan eceng gondok. Alat
ini diharapkan akan dapat mengatasi persoalan sampah dan eceng gondok di Dam Batujai
dari Jerman. Saat ini yang ada eskapator dan kapal amphibi. “Kita tidak ingin
beli walaupun disuruh saya terima alat saja mereka yang beli alatnya, alat itu
sedang proses tender” ungkapnya.
Dalam
sehari menurutnya, pihaknya bisa membersihkan Eceng Gondok 1 hektar sehingga
dia oftimis tahun depan sudah bisa dibersihkan seluruhnya. Selama ini dengan sistim manual sangat
kuwalahan dengan luas 600 hektar belum lagi eceng gondok ini salaam 2 minggu
sudah mulai tumbuh. Antara pertumbuhan dengan pengangkutan dan pengangkatan
sangat tidak seimbang. “Masalah kemana dibuang limbahnya, jangan khawatir sebab
kita membuangnya ke lahan lahan kosong” jelasnya.
Terkait
dengan keberadaan penduduk, Asdin mengaku sangat apresiasi atas keihklasan
masyarakat untuk mau pindah sendiri tanpa disuruh.
Dam
Batujai sendiri dibangun tahun 1982 oleh Presiden Soeharto. Masa pakai dari Dam
batujai itu selama 100 tahun setelah itu dilakukan pengecekan kelayakannya
apakah ada yang rusak atau tidak. Sampai saat ini Dam masih berfungsi dengan
baik selama menfaatkan dengan baik.
Sebenarnya
jika saja masyarakat memiliki kreatifitas, maka eceng gondok dapat dimanfaatkan
dengan baik untuk kerajinan tangan seperti pembuatan tas, kursi dan lain sebagainya
seperti halnya di pulau jawa. Sayang belum ada pengusaha home industry di
Lombok tengah yang memanfaatkan limbah eceng gondok untuk karya seni. Amril
Via
Berita NTB
Posting Komentar