Lombok Tengah, sasambonews.com - Siapapun pasti akan tersayat sayat melihat korban gempa 7.0 SR yang mengguncang Lombok. Disana sini mayat bergelimpangan, puing puing bangunan roboh berserakan, sementara pengungsi tidur ditengah sawah atau lapangan dengan alas seadanya.

Bupati Lombok Tengahpun tidak kuasa menahan tangis melihat penderitaan warga korban gempa. Tangisnya pecah saat tablig Akbar dan Doa Bersama Cinta Tanah air yang diselenggarakan oleh Polres Loteng Rabu Malam.

Sambil terisak isak Bupati mengatakan kegiatan ini sangat tepat dalam rangka ikut berdoa agar korban gempa diberikan ketabahan. Kegiatan inijuga sebagai pelipurlara dan takziah hiburan bagi masyarakat Lombok Tengah yang saat ini mencekam ditengah isu yang macam macam. "Hampir seluruh masyarakat tidak ada yang berani tidur didalam, diperparah lagi berita berita macam macam, berlebih lagi gempa akan terjadi 24 hari kedepan tanpa diketahui berapa besar dan kapan terjadi semua itu semakin menambah trauma bagi masyarakat kami" ungkapnya.

Untuk itu melalui kesempatan ini dia mengajak semua jemaah untuk mendoakan agar Allah selalu menjaga umatnya.