MATARAM,(sasambonews).-Banyaknya Jembatan Timbang di NTB yang beralih fungsi seperti di Kediri Lombok Barat dan di Sumbawa membuat prihatin Komisi II DPRD NTB.
Anggota Komisi II Abdul Hadi,SE ,Rabu(04/06) diruang kerjanya mengatakan, Jembatan Timbang yang dimiliki NTB masih kurang mendapatkan perhatian diantaranya banyak yang beralih fungsi "Kita hanya memiliki satu saja yang hidup itu ada di Bartais, tetapi belum juga jelas pengelolaannya"ungkapnya.
Dewan menginginkan agar Jembatan Timbang bisa ada disetiap gerbang masuk kabupaten/Kota "Karena faktor kemacetan disebabkan Kendaraan-kendaran besar, itu juga berakibat pada banyaknya kerusakan jalan karena beratnya tidak dibatasi"terangnya.
Selama ini Dishubkominfo belum menjadikan ini prioritas padahal sumber PAD juga diperoleh dari sana "Kita juga belum tahu berapa pemasukan dari sana, tarif juga kita belum tahu"katanya.
Dia menmbahkan akan mengagendakan dengan Komisi II untuk turun sewaktu-waktu untuk mengetahui kinerja dilapangan "Kita akan agendakan sidak sewaktu-waktu untuk mengecek langsung"tandas Caleg yang terpilih dari dapil Lotim ini.(pr)