Berita NTB
Bupati : Kontes Sapi Juga Dong
LOMBOK TENGAH, sasambonews.com. Bupati Lombok Tengah HM Suhaili FT
meminta panitia tidak hanya mengkonteskan kambing saja, melainkan sapi juga.
“Saya tidak mau tahu, apakah sebelum atau sesudah HUT kontes sapi harus
dilakukan,” ungkap HM Suhaili FT saat membuka kontes Kambing PE di lapangan
PSLT Praya (Lapangan Bundar), Kamis (8/10).
Ditegaskan lagi, pihaknya tidak mau
tahu kontes sapi harus tetap dilakukan. Karena dengan kontes itu akan bisa
menumbuhkembangkan semangat masyarakat untuk berternak. “Jangan pikir dana,
nanti saya bantu,” katanya.
Sementara terang HM Suhaili, dengan
adanya kontes kambing ini juga, sangatlah besar manfaatnya yakni salah satu
wahana untuk menumbuhkembangkan semangat masyarakat untuk beternak. “Kalau ini
berjalan, maka pertumbuhan dan peningkatan ekonomi masyarakat bisa meningkat.
Sehingga itu juga bisa mengentas kemiskinan di Loteng yang hingga kini masih
sekitar 15 persen,” ungkapnya.
Sedangkan, terhadap kontes yang
diselenggarakan ini, ia meminta kepada dewan juri agar bisa berbuat adil dan
melakukan peniliaan secara profesional. “Kami minta dewan juri bekerja dengan
sebaik-baiknya dan seadil-adilnya,” tandasnya.
Sementara ketua panitia Ir Irma, MM
menerangkan, jumlah kontestan yang ikut dalam kontes hari ini sebanyak 80 ekor
kambing. Dimana, dari 80 ekor kambing ini adalah kambing yang sudah di seleksi
ditingkat kecamatan. Artinya, kambing yang ikut kontes ini adalah kambing yang
sudah masuk nominasi ditingkat kecamatan, tinggal di kontes ini memilih mana
yang terbaik, baik kualitasnya maupun kuantitasnya.
Sehingga, dalam kontes ini melibat 6
orang. Terdiri dari akademisi Unram, SKPD teknisi baik dari Dinas Peternakan
Provinsi maupun Kabupaten. Sedangkan, katagori penilaian terdiri dari dua
katagori yakni kualitatif yang terdiri dari performancenya, bentuk kepala,
telinga, warna dan lainya.
Kedua penilaian dalam bentuk kuantitatif yakni berat
badan, tinggi badan dan lainnya. “Penilaian juga terdiri dari 4 kelas yakni
kelas pejantan, induk, calon pejantan dan calon induk,” pungkasnya. |dk
Via
Berita NTB
Posting Komentar