Berita NTB
Lombok Tengah, sasambonews.com. Obyek wisata Air Terjun Benang Kelambu dan Benang Stokel di Desa Aik Berik Kecamatan Batukliang Utara Lombok Tengah ( Loteng) dipadati wisatawan dalam dan luar negeri, dihari pertama Libur Natal dan Semester sekolah, Kamis, (24/12/2015).
Dihari pertama libur Natal dan Semester itu kunjungan wisatawan dari dalam negeri mencapai 3 ribu lebih."Harga tiket masuk untuk wisatawan lokal sebesar Rp. 3000, per orang. dan sampai sore ini 3000 lembar tiket masuk habis tertual," kata Ramdi petugas pintu masuk Air Terjun Benang Stokel dan Benang Kelambu.
Sedangkan jumlah wisatawan asing yang datang berlibur ke Air Terjun Benang Stokel dan Benang Kelambu di hari Pertama Libur Natal 2015 ini mencapai 300 wisatawan asing.
Sebagain besar wisatawan asing itu berasal dari Jerman, Jepang, Prancis, Malaysia, Singapura, dan Timur Tengah.
"Dihari - hari biasa jumlah wisatawan asing yang datang berkunjung 30 sampai dengan 50 orang, dan dihari pertama Libur Natal ini jumlahnya mencapai 300 orang," sambung Ketua Pemandu Wisata Lokal Air Terjun Benang Stokel dan Benang Kelambu M. Amir.
Amir menjelaskan, harga tiket masuk untuk wisatawan mancanegara sebesar Rp. 10.000 per orang." Tiket masuk untuk Turis Asing Rp. 10 ribu," jelasnya.
Pantauan Wartawan, ribuan wisatawan dalam dan luar negeri memadati dua kawasan obyek wisata air terjun tersebut.
Selain menikmati indahnya alam dan gemerciknya air yang jatuh dari lereng pegunungan itu, para wisatawan juga berdesakan untuk mandi di kolam dan dibawah derasnya air yang jatuh dari lereng pegunungan tersebut."Karena pengunjungnya banyak, kami kewalahan untuk mengatur parkir kendaraan roda dua maupun roda empat, karena lokasi parkir yang ada saat ini sempit, dan terbatas. solusinya kami memanfaatkan perkarangan warga sebagai lokasi parkir," ungkap Anggota Pam wisata air terjun Benang Stokel dan Benang Kelambu M. Kadran Hapipi.
Untuk menciptakan situasi Keamanan dan Ketertiban Masyarakat ( Kamtibmas) pihak pengelola dua Air terjun itu menggandeng aparat TNI/Polri. sedangkan untuk terwujudnya sapta pesona dibidang kebersihan, pengelola melibatkan warga sekitar termasuk dari persatuan Remaja Desa Aik Berik.
"Alhamdulillah perhatian petugas Kepolisian dan TNI terhadap Kamtibmas sangat besar. untuk kebersihan kami melibatkan warga sekitar dan perkumpulam remaja, sehingga kebersihan dua kawasan obyek wisata air terjun ini terjaga dan wisatawan yang datang berkunjung bisa merasa aman, nyaman dan betah berada di dua kawasan obyek wisata air terjun ini," ujar Apip. | rul.
Benang Kelambu Dan Stokel Dipadati Pengunjung
Lombok Tengah, sasambonews.com. Obyek wisata Air Terjun Benang Kelambu dan Benang Stokel di Desa Aik Berik Kecamatan Batukliang Utara Lombok Tengah ( Loteng) dipadati wisatawan dalam dan luar negeri, dihari pertama Libur Natal dan Semester sekolah, Kamis, (24/12/2015).
Dihari pertama libur Natal dan Semester itu kunjungan wisatawan dari dalam negeri mencapai 3 ribu lebih."Harga tiket masuk untuk wisatawan lokal sebesar Rp. 3000, per orang. dan sampai sore ini 3000 lembar tiket masuk habis tertual," kata Ramdi petugas pintu masuk Air Terjun Benang Stokel dan Benang Kelambu.
Sedangkan jumlah wisatawan asing yang datang berlibur ke Air Terjun Benang Stokel dan Benang Kelambu di hari Pertama Libur Natal 2015 ini mencapai 300 wisatawan asing.
Sebagain besar wisatawan asing itu berasal dari Jerman, Jepang, Prancis, Malaysia, Singapura, dan Timur Tengah.
"Dihari - hari biasa jumlah wisatawan asing yang datang berkunjung 30 sampai dengan 50 orang, dan dihari pertama Libur Natal ini jumlahnya mencapai 300 orang," sambung Ketua Pemandu Wisata Lokal Air Terjun Benang Stokel dan Benang Kelambu M. Amir.
Amir menjelaskan, harga tiket masuk untuk wisatawan mancanegara sebesar Rp. 10.000 per orang." Tiket masuk untuk Turis Asing Rp. 10 ribu," jelasnya.
Pantauan Wartawan, ribuan wisatawan dalam dan luar negeri memadati dua kawasan obyek wisata air terjun tersebut.
Selain menikmati indahnya alam dan gemerciknya air yang jatuh dari lereng pegunungan itu, para wisatawan juga berdesakan untuk mandi di kolam dan dibawah derasnya air yang jatuh dari lereng pegunungan tersebut."Karena pengunjungnya banyak, kami kewalahan untuk mengatur parkir kendaraan roda dua maupun roda empat, karena lokasi parkir yang ada saat ini sempit, dan terbatas. solusinya kami memanfaatkan perkarangan warga sebagai lokasi parkir," ungkap Anggota Pam wisata air terjun Benang Stokel dan Benang Kelambu M. Kadran Hapipi.
Untuk menciptakan situasi Keamanan dan Ketertiban Masyarakat ( Kamtibmas) pihak pengelola dua Air terjun itu menggandeng aparat TNI/Polri. sedangkan untuk terwujudnya sapta pesona dibidang kebersihan, pengelola melibatkan warga sekitar termasuk dari persatuan Remaja Desa Aik Berik.
"Alhamdulillah perhatian petugas Kepolisian dan TNI terhadap Kamtibmas sangat besar. untuk kebersihan kami melibatkan warga sekitar dan perkumpulam remaja, sehingga kebersihan dua kawasan obyek wisata air terjun ini terjaga dan wisatawan yang datang berkunjung bisa merasa aman, nyaman dan betah berada di dua kawasan obyek wisata air terjun ini," ujar Apip. | rul.
Via
Berita NTB
Posting Komentar