Internasional
MATARAM, sasambonews.com.- Kondisi cuaca yang ekstrim beberapa hari ini membuat panitia hari pers nasional akan menggunakan pawang hujan untuk tidak turun di lokasi nanti. Dan hal ini menurut Wakil Gubernur NTB sangat penting dilakukan.
Wakil Gubernur NTB H. Muh.Amin Selasa (2/02) mengatakan, Itu diperlukan untuj memastikan agar tidak terjadi turun hujan dilokasi. "Saya pikir ini penting. Karena cuaca sekarang ekstrim pawang hujan perlu sekali untuj memindahkan ketempat yang membutuhkan hujan,"pungkasnya.
Ia juga akan memastikan supaya PLN tidak mematikan listrik pada saat acara berlansung. "Kalau itu terjadi. Kita sudah siapkan jenset, kan masing-masing hotel pasti punya,"tandasnya.
Sementara Kepala Biro Humas Provinsi NTB dan juga Wakil Ketua Panitia HPN mengatakan, bahwa persiapan yang sudah dilakukan sudah selesai, mengenai pawang hujan sangat diperlukan. "Itu bisa saja dilakukan. Dan persiapan kita sudah mantap lokasi dipindah semula di pantai An karena kondisi dialihkan ke Kuta,"pungkasnya.
Sementara itu , belum lama ini Korem mengakui bisanya mendapatkan informasi h-10 sudah mendapat konfirmasi dari paspanpres, namun hal ini diklarifikasi bahwa kehadiran presiden Jokowi baru bisa dipastikan setelah H-5 acara, karena kesibukan . "Sementara itu masih diperkirakan presiden akan datang,"pungkasnya.
Panitia HPN Siapkan Pawang Hujan
MATARAM, sasambonews.com.- Kondisi cuaca yang ekstrim beberapa hari ini membuat panitia hari pers nasional akan menggunakan pawang hujan untuk tidak turun di lokasi nanti. Dan hal ini menurut Wakil Gubernur NTB sangat penting dilakukan.
Wakil Gubernur NTB H. Muh.Amin Selasa (2/02) mengatakan, Itu diperlukan untuj memastikan agar tidak terjadi turun hujan dilokasi. "Saya pikir ini penting. Karena cuaca sekarang ekstrim pawang hujan perlu sekali untuj memindahkan ketempat yang membutuhkan hujan,"pungkasnya.
Ia juga akan memastikan supaya PLN tidak mematikan listrik pada saat acara berlansung. "Kalau itu terjadi. Kita sudah siapkan jenset, kan masing-masing hotel pasti punya,"tandasnya.
Sementara Kepala Biro Humas Provinsi NTB dan juga Wakil Ketua Panitia HPN mengatakan, bahwa persiapan yang sudah dilakukan sudah selesai, mengenai pawang hujan sangat diperlukan. "Itu bisa saja dilakukan. Dan persiapan kita sudah mantap lokasi dipindah semula di pantai An karena kondisi dialihkan ke Kuta,"pungkasnya.
Diakuinya bahwa sudah bisa dipastikan duta besar negara tetangga sebanyak 21 orang. "Dubesnya yang akan hadir Potugal, filifina, malysia, laos, slovakia, ukraina, iraq, vietmam, pakistan, jepang, china , 7 orang akan diwakilkan kehadirannya Filipina, jerman, australia amerika, singaapura, korsel, taipe, yordania, india, prancis "tandasnya.
Sementara itu , belum lama ini Korem mengakui bisanya mendapatkan informasi h-10 sudah mendapat konfirmasi dari paspanpres, namun hal ini diklarifikasi bahwa kehadiran presiden Jokowi baru bisa dipastikan setelah H-5 acara, karena kesibukan . "Sementara itu masih diperkirakan presiden akan datang,"pungkasnya.
Mengenai agenda presiden selama berada di Lombok akan mengunjungi tiga lokasi. "Ada tiga lokasi. Setelah bandara akan melakukan penanaman pohon di dekat terminal haji, selnjutnya meninjau lokasi operasi katarak di RSUP Praya dan terakhir hadir di lokasi acara di Kuta,"terangnya.pr
Via
Internasional
Posting Komentar