Nasional
Wabup Bantah Tudingan BNN
LOMBOK TENGAH, sasambonews.com. Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah (Pemkab. Loteng) yang memiliki visi dan misi Beriman, Sejahtera dan Bermutu (Bersatu) rupaya tidak serius mendukung dan membentuk Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK).
Pasalnya, berdasarkan data dari BNN Provinsi NTB, dari 7 Kabupaten/Kota yang belum memiliki BNNK, posisi atau urutan Pemkab. Loteng dalam mengajukan persyaratan pembentukan BNNK ke Menpan-RB berada di urutan ke enam atau posisi paling buncit.
Namun oleh Pemkab. Loteng, dibantah keras bila dikatakan tidak serius membentuk atau mendirikan BNNK.
Kepada Wartawan, usai menghadari Rapat Kominda di Bakesbangpoldagri Loteng, Rabu, (30/03). Wakil Bupati Loteng Lalu Pathul Bahri, membantah keras bila Pemkab. Loteng dikatakan tidak serius membentuk BNNK. Justru Pemkab. Loteng sangat serius membentuk BNNK.
Terbukti saat ini Pemkab. Loteng tengah fokus untuk menyusun rancangan pembentukan BNNK, bahkan Pemkab. Loteng juga telah melayangkan Proposal pembentukan BNNK ke Pemerintah Pusat.”Kita sangat serius, saat ini semuanya masih dalam proses. Dan dalam waktu dekat ini BNN akan datang ke Loteng untuk membahas pembentukan BNNK itu,” katanya.
Sebagai bentuk kesungguhan dan keseriusan Pemkab. Loteng untuk membentuk BNNK, Pemkab. Loteg telah menyiapkan lahan seluas1 hektar lebih yang berlokasi di Tampar – ampar Kelurahan Semayan Kecamatan Praya Loteng.” Lahan sudah kita siapkan seluas 1 hektar di Tampar – ampar, dan tidak ada masalah lagi semuanya sudah siap semua,” sambung Kaban Kesbangpoldagri Loteng H.Moh. Suhardi.
Selain telah menyiapkan lahan, lanjut H.Moh. Suhardi, Pemkab. Loteng juga telah mengajukan proposal dan persyaratan yang menjadi ketentuan dan kewajiban dalam pembentukan BNNK ke Pemerintah Pusat.” Proposal sudah kita sampaikan, termasuk syarat – syarat pembentukan BNNK. Dari dulu pembentukan BNNK ini menjadi atensi kita, hannya saja semua perlu dan butuh proses,” ujarnya. |rul.
Pasalnya, berdasarkan data dari BNN Provinsi NTB, dari 7 Kabupaten/Kota yang belum memiliki BNNK, posisi atau urutan Pemkab. Loteng dalam mengajukan persyaratan pembentukan BNNK ke Menpan-RB berada di urutan ke enam atau posisi paling buncit.
Namun oleh Pemkab. Loteng, dibantah keras bila dikatakan tidak serius membentuk atau mendirikan BNNK.
Kepada Wartawan, usai menghadari Rapat Kominda di Bakesbangpoldagri Loteng, Rabu, (30/03). Wakil Bupati Loteng Lalu Pathul Bahri, membantah keras bila Pemkab. Loteng dikatakan tidak serius membentuk BNNK. Justru Pemkab. Loteng sangat serius membentuk BNNK.
Terbukti saat ini Pemkab. Loteng tengah fokus untuk menyusun rancangan pembentukan BNNK, bahkan Pemkab. Loteng juga telah melayangkan Proposal pembentukan BNNK ke Pemerintah Pusat.”Kita sangat serius, saat ini semuanya masih dalam proses. Dan dalam waktu dekat ini BNN akan datang ke Loteng untuk membahas pembentukan BNNK itu,” katanya.
Sebagai bentuk kesungguhan dan keseriusan Pemkab. Loteng untuk membentuk BNNK, Pemkab. Loteg telah menyiapkan lahan seluas1 hektar lebih yang berlokasi di Tampar – ampar Kelurahan Semayan Kecamatan Praya Loteng.” Lahan sudah kita siapkan seluas 1 hektar di Tampar – ampar, dan tidak ada masalah lagi semuanya sudah siap semua,” sambung Kaban Kesbangpoldagri Loteng H.Moh. Suhardi.
Selain telah menyiapkan lahan, lanjut H.Moh. Suhardi, Pemkab. Loteng juga telah mengajukan proposal dan persyaratan yang menjadi ketentuan dan kewajiban dalam pembentukan BNNK ke Pemerintah Pusat.” Proposal sudah kita sampaikan, termasuk syarat – syarat pembentukan BNNK. Dari dulu pembentukan BNNK ini menjadi atensi kita, hannya saja semua perlu dan butuh proses,” ujarnya. |rul.
Via
Nasional
Posting Komentar