Berita NTB
Nasional
LOMBOK TENGAH, sasambonews.com. Sebuah film Religi Romatic
sedang digarap di Pulau Lombok, yang terkenal dengan Pulau Seribu Masjid
ini. Tak tanggung-tanggung, demi mengangkat potensi dan keindahan Lombok, film
itupun banyak dibintangi oleh actor dan aktris Nasional Mathias Muchus maupun asli Lombok.
Selain itu, lokasi syuting film itu difokuskan di Pulau Lombok.
H.Dhoni Ramadhan, selaku produser dalam film tersebut mengungkapkan, saat
mendapatkan sekenario film tersebut awalnya berlokasi di Papua. Tetapi
karena tidak memiliki relasi di Papua dan sang produser bingung mengenai
lokasinya dan urung dibuat.”Beberapa tahun lalu saya sudah komunikasi dengan
Gubernur (TGH.Zainul Majdi-red) dan ketika bersalaman dengan saya, beliau
kemudian cerita tentang film Indonesia yang suka ditontonnya,”katanya.
Dari cerita Gubernur, H.Dhoni menyimpulkan kalau gubernur merupakan penikmat film. Saat itu ia kemudian diceritakan oleh gubernur asal usul pulau Lombok disebut sebagai pulau seribu masjid. Diceritakan gubernur kata H.Dhoni, dulu ada seorang murid yang diminta oleh sang gurunya seorang alim ulama berkeliling ke seluruh wilayah pulau Lombok.”Saat berkeliling itu ada perintah khusus sang guru kepada si murid, yakni menancapkan satu lidi pada setiap perempatan yang ditemuinya,”tuturnya.
Diakhir perjalananya, ternyata benar si murid menancapkan satu lidi pada setiap perempatan atau persimpangan jalan yang ditemuinya. Setelah itu sang guru memerintahkan si murid untuk membangun masjid disetiap lokasi dimana lidi-lidi itu ditancapkan yang jumlahnya lebih dari 1000 lidi.”Di jawa itu, lidi yang digunakan untuk alat penunjuk atau penuding saat membaca Al-Quran itu disebut kalam. Jadi 1000 lidi tadi kami ibaratkan sebagai kalam penyangga langit. Sangat sesuai dan relefan dengan film Kalam-kalam langit ini,”paparnya.
Apa yang disampaikan tersebut lanjut H.Dhoni, diyakini bukan sebagai kebetulan semata. Namun itu memang rencana Allah, apalagi hal ini bertepatan dengan MTQ tingkat Nasional yang akan diselenggarakan di NTB.”Saya sangat yakin ini merupakan rencana Allah untuk masyarakat NTB yang dengan ijin Allah dipercaya sebagai tuan rumah pelaksanaan MTQ,”Tandasnya.
ng
Apalagi para bintang film ini lanjut H.Dhoni, merupakan putra dan putri asli daerah dari kalangan pondok pesantrean karena film tersebut merupakan film islami romantis. Saat melakukan casting film tersebut juga dilakukan dikalangan pondok pesantren.”Karena dalam film ini diharuskan bintang film yang mampu menghafal Al-Quran dan kita menemukanya dikalangan Pondok pesantren,”Imbuhnya.|ng
Lombok Tengah Lokasi Syuting Film “Kalam-Kalam Langit”
![]() |
Mathias |
Dari cerita Gubernur, H.Dhoni menyimpulkan kalau gubernur merupakan penikmat film. Saat itu ia kemudian diceritakan oleh gubernur asal usul pulau Lombok disebut sebagai pulau seribu masjid. Diceritakan gubernur kata H.Dhoni, dulu ada seorang murid yang diminta oleh sang gurunya seorang alim ulama berkeliling ke seluruh wilayah pulau Lombok.”Saat berkeliling itu ada perintah khusus sang guru kepada si murid, yakni menancapkan satu lidi pada setiap perempatan yang ditemuinya,”tuturnya.
Diakhir perjalananya, ternyata benar si murid menancapkan satu lidi pada setiap perempatan atau persimpangan jalan yang ditemuinya. Setelah itu sang guru memerintahkan si murid untuk membangun masjid disetiap lokasi dimana lidi-lidi itu ditancapkan yang jumlahnya lebih dari 1000 lidi.”Di jawa itu, lidi yang digunakan untuk alat penunjuk atau penuding saat membaca Al-Quran itu disebut kalam. Jadi 1000 lidi tadi kami ibaratkan sebagai kalam penyangga langit. Sangat sesuai dan relefan dengan film Kalam-kalam langit ini,”paparnya.
Apa yang disampaikan tersebut lanjut H.Dhoni, diyakini bukan sebagai kebetulan semata. Namun itu memang rencana Allah, apalagi hal ini bertepatan dengan MTQ tingkat Nasional yang akan diselenggarakan di NTB.”Saya sangat yakin ini merupakan rencana Allah untuk masyarakat NTB yang dengan ijin Allah dipercaya sebagai tuan rumah pelaksanaan MTQ,”Tandasnya.
ng
Apalagi para bintang film ini lanjut H.Dhoni, merupakan putra dan putri asli daerah dari kalangan pondok pesantrean karena film tersebut merupakan film islami romantis. Saat melakukan casting film tersebut juga dilakukan dikalangan pondok pesantren.”Karena dalam film ini diharuskan bintang film yang mampu menghafal Al-Quran dan kita menemukanya dikalangan Pondok pesantren,”Imbuhnya.|ng
Via
Berita NTB
Pelangsing Lida Dali Daidahua Slimming
BalasHapusObat Pelangsing
Pelangsing Badan
Pelangsing Perut
Pelangsing Herbal cepat
Herbal Meizitang Botanical Slimming Softgel