yg googlefc.controlledMessagingFunction Jatah Pupuk Bersubsidi Loteng Dikurangi -->
Telusuri

Sasambo News

Buy template blogger
  • Beranda
  • Berita NTB
    • Sosial Ekonomi
    • Nasional
    • Internasional
  • Wisata
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Hukum
  • bisnis
  • Politik
  • Kesehatan
  • Hiburan
    • Kuliner
    • RTL LanguageNew
    • ChangelogNew
Sasambo News
Telusuri
Beranda Berita NTB Jatah Pupuk Bersubsidi Loteng Dikurangi
Berita NTB

Jatah Pupuk Bersubsidi Loteng Dikurangi

Sasambo News
Sasambo News
16 Mei, 2016 0 0
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp

LOMBOK TENGAH, sasambonews.com. Qouta pupuk urea subsidi pada Musim Kemarau (MK) I tahun 2016 untuk sektor pertanian di Lombok Tengah mengalami penurunan sebesar 354 ton.
“Meski pengurangan kuota tersebut tidak terlalu signifikan, kami akan tetap mengantisipasi terjadinya kelangkaan atau kekurangan pupuk bersubsidi dalam menghadapi MK I ini,” ujar Kepala Bidang (Kabid) Perlintan Dinas Pertanak Lombok Tengah, Widiarta diruang kerjanya.

Ia menyebutkan, sebenarnya total pengajuan yang diserahkan ke Provinsi NTB untuk pupuk urea pada MK I sebesar 22.757 ton. Namun, yang teralisasi hanya 22.403 ton. Hal ini terjadi berdasarkan keputusan Gubernur yang diberikan beberapa waktu lalu tentang Realokasi kebutuhan pupuk subsidi.

Sebaliknya, untuk kebutuhan pupuk NPK, ZA, SP-36 dan Organik bersubsidi malah terjadi penambahan. Bahkan, dari usulan atau SK yang diserahkan ke Provinisi, pupuk NPK mengalami penambahan yang sangat signifikan yakni dari sebelumnya 1.803 ton menjadi 6.541 ton.  

Pupuk organik juga terjadi penambahan yang cukup signifikan, dari sebelumnya berjumlah 2.074 ton menjadi 4.267 ton.  Selain itu, untuk pupuk ZA dari sebelumnya 3.328 ton bertambah menjadi 3.717 ton. SP-36 dari 5.592 ton menjadi 6.273 ton.
“Kita akan terus melaksanakan monitor dan pengawasan terhadap pengadaan dan penyaluran serta harga pupuk bersubsidi agar sampai ke tingkat petani dengan baik,” katanya.

Untuk pengawasan, ia akui sudah menempatkan tim di tingkat kecamatan. Sehingga kalau ditemukan adanya permainan yang dilakukan oleh pengecer, ia meminta tim segera melaporkannya.
Dengan begitu, ia bisa bertindak cepat untuk memberikan rekomendasi terkait dengan perilaku pengecer yang nakal. Setelah itu, rekomendasi tersebut akan diserahkan ke Disperindag dan Distributor. “Biar Disperindag dan Distribotor yang berikan sanksi tegas kepada pengecer,” ujarnya.

Sebelumnya, Kepala Dinas Prindustrian dan Perdagangan (Diskoprindag), Kabupaten Lombok Tengah, H Amir Husen meminta kepada para kelompok tani (poktan) untuk segera melapor, jika ditemukan adanya pengecer yang nakal atau menjual pupuk diatas Harga Eceran Tetap (HET) yang telah ditetapkan pemerintah.

“Kalau ada ditemukan pengecer yang nakal, kami minta kelompok maupun petani untuk melapor ke kami, agar kami segera tindak,” tegas H Amir Husen. Selain itu, ia juga sudah turunkan tim pengawas, untuk terus memantau dan mengawasi setiap penyaluran pupuk ke petani. Sehingga, bila ditemukan adanya pengecer yang nakal maka akan langsung ditindak. “Kalau kami temukan ada pengecer nakal, izinnya kami akan cabut,” ancamnya.

Menurutnya, tidak diperkenankannya distributor hingga kios pengecer untuk menaikkan harga pupuk bersubsidi melebihi HET, dikarenakan semua biaya angkutan hingga tiba di kios sudah ditanggung oleh Pemerintah. Sedangkan distributor atau pengecernya hanya menyiapkan tempat dan membayar lunas setiap pupuk yang akan diperjual-belikannya. “Kalau alasan pengecernya upah angkutan mahal, itu tidak benar. Karena semua biaya ditanggung pemerintah. Tugas mereka hanya menjualkan pupuk saja kepada petani,” jelasnya.

Ia menjelaskan, untuk harga harga eceran tertinggi (HET) pupuk bersubsidi, yakni pupuk urea Rp 1.800 per kg, SP-36 Rp 2000 per kg, pupuk ZA Rp 1400 per kg, NPK Rp 2300 per kg dan pupuk organik ditetapkan Rp 500 per kg.

Tidak hanya itu, harga tersebut berlaku mulai dari distributor hingga ke kios pengecer resmi yang terdapat di kecamatan, kelurahan atau di desa. Jadi, jika ada pengecer yang bermain, ia tidak segan-segan akan mengambil tindak tegas.  
Kemudian, ia berharap juga kepada petugas pertanian lapangan (PPL) yang ditugas dimasing wilayah janga hanya diam. Artinya, bila ada gejolak yang terjadi di masyarakat agar segera melapor.
Tidak hanya itu, ia berharap agar terhadap persoalan pupuk ini, semua lapisan masyarakat agar ikut mengawasi. “Sejauh ini memang belum ada laporan, tapi kalau ada laporan kita akan segera tindak lanjuti,” tandasnya. |dk
Via Berita NTB
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Postingan Lama
Postingan Lebih Baru
Sasambo News
Sasambo News Sasambonews.com, Alamat Jurang Jaler Kecamatan Praya Tengah, Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi NTB

Anda mungkin menyukai postingan ini

Posting Komentar

- Advertisment -
Responsive Advertisement
- Advertisment -
Responsive Advertisement

IKLAN BANK NTB

IKLAN BANK NTB

IKLAN BANK NTB

IKLAN BANK NTB

IKLAN RSUD PRAYA

IKLAN RSUD PRAYA

IKLAN BPKAD 40

IKLAN BPKAD 40

IKLAN BPKAD 39

IKLAN BPKAD 39

IKLAN BPKAD 38

IKLAN BPKAD 38

IKLAN BPKAD 37

IKLAN BPKAD 37

IKLAN BPKAD 36

IKLAN BPKAD 36

IKLAN BPKAD 35

IKLAN BPKAD 35

IKLAN BPKAD 34

IKLAN BPKAD 34

IKLAN BPKAD 33

IKLAN BPKAD 33

IKLAN BPKAD 32

IKLAN BPKAD 32

IKLAN BPKAD 31

IKLAN BPKAD 31

IKLAN BPKAD 30

IKLAN BPKAD 30

IKLAN BPKAD 29

IKLAN BPKAD 29

IKLAN BPKAD 28

IKLAN BPKAD 28

IKLAN BPKAD 27

IKLAN BPKAD 27

IKLAN BPKAD 26

IKLAN BPKAD 26

IKLAN BPKAD 25

IKLAN BPKAD 25

IKLAN BPKAD 24

IKLAN BPKAD 24

IKLAN BPKAD 23

IKLAN BPKAD 23

IKLAN BPKAD 22

IKLAN BPKAD 22

IKLAN BPKAD 21

IKLAN BPKAD 21

IKLAN BPKAD 20

IKLAN BPKAD 20

IKLAN BPKAD 19

IKLAN BPKAD 19

IKLAN BPKAD 18

IKLAN BPKAD 18

IKLAN BPKAD 17

IKLAN BPKAD 17

IKLAN BPKAD 16

IKLAN BPKAD 16

IKLAN POLTEKPAR

IKLAN POLTEKPAR

IKLAN RSUD PRAYA

IKLAN RSUD PRAYA

IKLAN BPKAD NTB 10

IKLAN BPKAD NTB 10

IKLAN BPKAD NTB 9

IKLAN BPKAD NTB 9

IKLAN BPKAD NTB 8

IKLAN BPKAD NTB 8

IKLAN BPKAD NTB 7

IKLAN BPKAD NTB 7

IKLAN BPKAD NTB 6

IKLAN BPKAD NTB 6

IKLAN BPKAD NTB 5

IKLAN BPKAD NTB 5

IKLAN BPKAD NTB 4

IKLAN BPKAD NTB 4

IKLAN BPKAD NTB

IKLAN BPKAD NTB

IKLAN BPKAD NTB

IKLAN BPKAD NTB

IKLAN BPKAD PROVINSI NTB

IKLAN BPKAD PROVINSI NTB

IKLAN POLTEKPAR

IKLAN POLTEKPAR

IKLAN DPRD LOTENG

IKLAN DPRD LOTENG

IKLAN POLTEKPAR LOMBOK

IKLAN POLTEKPAR LOMBOK

IKLAN POLTEKPAR LOMBOK

IKLAN POLTEKPAR LOMBOK

SERTIFIKAT JMSI

SERTIFIKAT JMSI

About Me

  • Admin
  • Lalu amrillah
  • Foto saya Sasambo News

Stay Conneted

facebook Like
twitter Follow
youtube Langganan
vimeo Langganan
instagram Follow
rss Langganan
pinterest Follow

Featured Post

Wabup Apresiasi Kerja Pansus I RPJMD Loteng

Sasambo News- Juli 10, 2025 0
Wabup Apresiasi Kerja Pansus I RPJMD Loteng
Lombok Tengah, SN – Wakil Bupati Lombok Tengah mengapresiasi kerja panitia khusus (Pansus) I DPRD Kabupaten Lombok Tengah yang telah menuntaskan pembahasan te…

Most Popular

Bupati Lombok Tengah Terima Sabuk Hitam Dan 1 Kehormatan Dar Sensei Sengoku Asal Jepang

Bupati Lombok Tengah Terima Sabuk Hitam Dan 1 Kehormatan Dar Sensei Sengoku Asal Jepang

Juli 06, 2025
Reses  L.Abdusahid, Penataan Lingkungan dan Makam Jadi Harapan Warga Tombok

Reses L.Abdusahid, Penataan Lingkungan dan Makam Jadi Harapan Warga Tombok

Juli 06, 2025
Warga Bangket Parak Dan Kidang Sujud Syukur, Jembatan Penghubung Desa Diresmikan

Warga Bangket Parak Dan Kidang Sujud Syukur, Jembatan Penghubung Desa Diresmikan

Juli 06, 2025

Recent Comments

Editor Post

Tetap Sholat Jumat, Kadus Dipecat dan Pengurus Masjid Dipolisikan

Tetap Sholat Jumat, Kadus Dipecat dan Pengurus Masjid Dipolisikan

April 29, 2020
 Anak Selamat Gara Gara Turun Beli Pentol, Ayah Tewas, Ibu Koma Saat Mobil Terjun 30 Meter di Pusuk

Anak Selamat Gara Gara Turun Beli Pentol, Ayah Tewas, Ibu Koma Saat Mobil Terjun 30 Meter di Pusuk

Oktober 03, 2021
Video Tata Cara Mendaftar Guru Penggerak Angkatan 2

Video Tata Cara Mendaftar Guru Penggerak Angkatan 2

Oktober 24, 2020

Popular Post

Bupati Lombok Tengah Terima Sabuk Hitam Dan 1 Kehormatan Dar Sensei Sengoku Asal Jepang

Bupati Lombok Tengah Terima Sabuk Hitam Dan 1 Kehormatan Dar Sensei Sengoku Asal Jepang

Juli 06, 2025
Reses  L.Abdusahid, Penataan Lingkungan dan Makam Jadi Harapan Warga Tombok

Reses L.Abdusahid, Penataan Lingkungan dan Makam Jadi Harapan Warga Tombok

Juli 06, 2025
Warga Bangket Parak Dan Kidang Sujud Syukur, Jembatan Penghubung Desa Diresmikan

Warga Bangket Parak Dan Kidang Sujud Syukur, Jembatan Penghubung Desa Diresmikan

Juli 06, 2025
© sasambonews.com @ 2023
  • Disclaimer
  • Privacy
  • Advertisement
  • Contact Us