Pembangunan Dua Hotel Di KEK Jalan Ditempat

Sasambo News

30 Jun, 2016 1 0

LOMBOK TENGAH, sasambonews.com. Dua Hotel bintang lima dibangun di atas Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika Risort Kuta Desa Kuta Kecamatan Pujut Lombok Tengah, tepatnya di atas lahan milik ITDC.

Dua Hotel Bintang Lima itu yakni Full Mon dengan kapasitas 250 kamar, dan Club Met dengan kapasitas 400 Kamar.

Namun oleh warga pembangunan dua Hotel Bintang Lima itu dipertanyakan. Pasalnya sampai dengan saat ini belum terlihat ada tanda – tanda dimulainya pengerjaan Fisik dua Hotel berbitang lima yang dibangga – banggakan Pemkab.Loteng dan ITDC tersebut.” Kalau hannya membangun pagar keliling saja, semua orang bisa, tanpa harus melibatkan Investor dalam maupun luar negeri. Kami meduga issu pembangunan dua Hotel Bintang Lima ini sengaja digembor – gemborkan untuk tujuan yang tak jelas, sebeb kalau memang serius membangunan, lalu kenapa sampai sekarang belum terlihat aktivitas pengerjaan fisik,” kata Alus warga Desa Kuta Kecamatan Pujut Lombok Tengah Kamis.

Alus tidak menginginikan, masyarakat Lombok Tengah kembali di iming – imingi mimpi indah yang tidak ada realisasinya.” Jangan kami di nina bobokkan, kami butuh bukti bukan janji. Pemerintah juga jangan suka umbar janji, yang berbeda dengan kondisi dan keadaan di lapangan. Di Lokasi pembangunan dua Hotel yang disebut – sebut itu, hannya ada tembok keliling saja, dan tidak ada aktivitas pembangunan seperti yang digembor – gemborkan,” ujar Alus.

Terpisah, Kepala Badan Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Lombok Tengah Ir. H. Winarto membantah keras jika dikatakan pembangunan dua Hotel Bintang Lima tersebut tidak serius.” Prosesnya masih menyusun dokumen lelang. Janji mereka (ITDC) pengerjaan fisik akan dilaksanakan tahun ini, mudah – mudahan tidak terjadi persoalan dalam proses lelang,karena kalau terjadi persoalan akan terjadi proses tender ulang,” katanya.

Winarto mengaku, proses perizinan pembangunan dua Hotel Bintang Lima itu saat ini sudah berjalan dan tidak ada persoalan yang menghambat proses perizinan pembangunan dua hotel bintang lima tersebut.” Pembangunan dua Hotel itu murni investasi dari ITDC, dan proses perizinan pembangunan dua Hotel itu sudah berjalan,” ujarnya. |rul.

Via Berita NTB