Berita NTB
Puluhan Warga Terjangkit DBD
LOMBOK TENGAH, sasambonews.com. Wabah Demam Berdarah Dengue (DBD) di kabupaten Lombok Tengah terus meningkat dan semakin mengganas. Tercatat, hingga bulan April ini jumlah penderita DBD sudah mencapai pada angka 61 kasus.
Kepala Bidang (Kabid) Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) pada Dinas Kesehatan (Dikes) Kabupaten Lombok Tengah, Banding, SKM mengakui, penderita DBD tahun ini terjadi peningkatan, jika dibandingkan tahun lalu. Dimana, tahun lalu hanya tercatat 78 kasus. Itu pun jumlahnya tercatat dari bulan Januari-Desember 2015. “Ini baru empat bulan jumlah penderita DBD yang dinyatakan positif sudah mencapai 61 kasus,” ungkap Banding via Ponsel, Kamis (21/4).
Dari 61 kasus ini lanjut Banding, wilayah yang paling banyak terjangkit DBD adalah Praya sebanyak 19 kasus. Disusul Kecamatan Jonggat sebanyak 11 kasus, Pujut sebanyak 8 kasus, Batukliang 4 kasus, Kopang 3 kasus, Praya Tengah sebanyak 3 kasus, Praya Barat Daya 1 kasus dan lainnya. “Praya masih yang paling terbanyak penderita kasus DBD,” katanya.
Namun, dengan terus adanya peningkatan terhadap kasus DBD, pihaknya tidak akan pernah putus asa untuk terus melakukan pencegahan terhadap penyakit yang mematikan tersebut.
Sehingga, salah satu langkah dan upaya yang telah dilakukan untuk dilakukan pencegahan itu, diantaranya dengan melakukan penyuluhan, sosialisasi, gotong royong dan bakhti sosial untuk dilakukan PSN. “Tidak hanya itu, kami juga menggandeng Karang Taruna untuk bersama-sama memberantas sarang nyamuk yang mematikan tersebut,” terangnya.
Sebenarnya, intinya satu yakni warga harus tetap galakkan 3M, diantaranya menguras, menutup dan mengubur. Artinya, jangan masyarakat sedikit-dikit minta dilakukan fogging. Padahal, kalau fogging itu dilakukan terlalu sering malah akan mengakibatkan kekebalan pada nyamuk. Sehingga fogging bukan merupakan salah satu solusi untuk memberantas nyamuk yang mematikan itu. “Intinya adalah 3M,” pungkasnya. |dk
Via
Berita NTB
Posting Komentar